Banner adz

Sunday 7 February 2016

Unknown

KONSEP DASAR ALGORITMA



Sebuah algoritma merupakan deskripsi langkah-langkah penyelesaian suatu proses. Dan setiap langkah penyelesaian dinyatakan dengan sebuah pernyataan.
Pernyataan dapat diartikan menggambarkan dari aksi algoritmik yang dieksekusi. Dan efek dari pengerjaan ini dapat diamati dengan membandingkan keadaan pada saat aksi belum dimulai dan pada saat aksi dikerjakan.
Contoh:
 pernyataan "kalikan a dengan 4
menggambarkan aksi "mengalikan a dengan konstanta 4 dan hasil perkalian disimpan di peubah a.

Pada tulisan sebelumnya, algoritma berisi langkah-langkah penyelesaian. Dan langkah-langkah dapat berupa:
  • runtunan aksi
  • pemilihan aksi dan
  • pengulangan aksi
 Berikut pembahasan dari runtunan aksi, pemilihan aksi dan pengulangan aksi.

Runtunan
Tiap pernyataan dikerjakan secara berurutan sesuai dengan urutannya. Urutan instruksi menentukan keadaan akhir dari sebuah algoritma.
Contoh :
tinjau kembali pembahasan yang lalu (edisi tanggal 6 Februari 20160),
Algoritma mempertukarkan air dari dua buah ember A dan B.
  1. tuangkan air dari ember A ke dalam ember C
  2. tuangkan air dari ember B ke dalam ember A
  3. tuangkan air dari ember C ke dalam ember B
dan contoh yang lain "mempertukarkan nilai dari dua buah peubah" jika peubah A = 8 dan B = 5 maka penulisan algoritma : ( Rinaldi Munir, 2004)
  • isikan nilai A ke dalam C 
  • isikan nilai B ke dalam A
  • isikan nilai C ke dalam B 
Pemilihan
Tiap pernyataan dikerjakan jika kondisi tertentu dipenuhi.
Contoh :
  • menentukan nilai terbesar dari dua buah bilangan bulat, misal x dan y
  • jika air di dalam ketel mendidih, matikan kompornya
  • jika x habis dibagi dua maka tuliskan bahwa x bilangan genap
kelebihan struktur pemilihan adalah pada kemampuan yang memungkinkan pemroses mengikuti aksi berdasarkan pada kondisi yang ada.

Pengulangan
Kita pasti sudah paham dan mengerti, bahwa komputer dapat mengerjakan yang berulang-ulang, dan tidak pernah lelah. Anda bisa bayangkan seandainya anda disuruh menuliskan nama anda sendiri di selembar kerta sebanyak 100 kali, karna anda mengantuk di kelas sewaktu pelajaran sedang berlangsung.
Jika diselesaikan  secara algoritma seperti ini:
  1.  nama saya adalah sifulan
  2. nama saya adalah sifulan
  3. nama saya adalah sifulan
100. nama saya adalah sifulan
Untuk mengatasi hal itu, maka gunakan struktur pengulangan terbatas ( for ....do ) sehingga algoritmanya menjadi
    for i = 1 : 100 do
          tulis "nama saya adalah sifulan"
dimana i adalah pencacah pengulangan dari 1 sampai 100

Referensi :
Rinaldi Munir, 2004. Algoritma dan Pemrograman dalam Bahasa Pascal dan C. Penerbit Informatika Bandung

Unknown

About Unknown -

Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

Subscribe to this Blog via Email :